Jorge Martin mengklaim gelar perdananya di Solidarity Barcelona Moto🔴GP dengan finis podium, cukup untuk mengalahkan juara bertahan Pecco Bagnaia.

Pembalap Pramac Martin menjadi pembalap Spanyol kelima yang memenangkan gelar kelas utama setela꧑h Marc Marquez, Lorenzo, Joan Mir dan Alex Criville.

• MotoGP Solidaritas 2024: Kemenangan Bagnaia Tak Mampu Batalkan Gelar Martin
• Klasemen Akhir MotoGP 2024 setelah Grand Prix Solidaritas di Barcelona

“Sa𝕴ya sangat senang untuk Jorge,” kata Lorenzo kepada TNT Sports dari paddock Barcelona.

“Dia ad♍alah teman s♒aya, saya sudah mengenalnya sejak dia berusia 16 tahun.

"Dia berlatih dengan saya dan ayah sa♎ya, kami memiliki hubungan yang baik. Kami juga memiliki manajer yang sama.

“Dia sudah berjuang keras, tetapi dia pantas mendapatkannya. Dia💃 seorang pejuang.

“Bagnaia memutuskan untuk tidak memperlambat balapan 🐬yang merupakan hal baik untuk [Martin].

“Akhirnya dia bisa mengatakan bahwa dia adalah juara M♋otoGP.”

Lorenzo mengatakan tentang duel Martin sel🗹ama dua tahun dengan Bagnaia: “Mereka seperti robot, selalu sangat teliti. Tidak banyak kesalahan.

“Mereka memiliki gaya berkendara yang mirip.ಞ Pertarungan mereka sangat hebat.

“Bagus juga kalau kita punya juara lain, dan tidak ✤selalu juara yang sama.”

Bos Pramac Gino Borsoi bereak🍌si kepada TNT Sports: “Musim yang luar biasa, kami har♈us mengucapkan terima kasih kepada Ducati.

“Tim ini luar 🧜biasa sepanjang musim. Kami melakukan segalany🌸a dengan sempurna, kami meningkat dari musim lalu.

“Valencia [tahun ꦺlalu] adalah balapan yang sulit bagi kami. Musim ini, kami terh😼indar dari masalah seperti ini.

“Musim ini kami berusaha meraih hasil maksimal, bukan seꦬkadar menang. Itulah kunci musim in🌊i.

“Ini adalah pertama kalinya tim🐟 satelit menang. Saya tidak bisa meminta lebih🥀.”