Suzuki Berdiskusi dengan Dorna untuk Keluar dari MotoGP

Setelah satu pekan menjadi rumor liar, akhirnya Suzuki mengonfirmasi keputusan untuk meninggalkan MotoGP s෴etelah musim 2022.
Sebelumnya,🌞 beredar laporan pekan lalu bahwa anggota tim MotoGP sudah diberitahu soal rencana mengejutkan Suzuki, yang hadir satu ta꧃hun setelah perpanjangan kontrak untuk tetap di MotoGP sampai musim. 2026.
“Suzuki Motor Corporation sedang berdiskusi dengan Dorna mengenai kemungkinan mengakhiri partisipasinya d🔴i MotoGP pada akhir 2022.
“Sayangnya, situasi ekonomi saat ini dan kebutuhan untuk memusatkan upayanya pada perubahan besar yang dihadapi duni💛a Otomotif di tahun-tahun ini, memaksa Suzuki untuk mengalihkan biaya dan sumber daya manusia untuk mengembangkꦺan teknologi baru.
“Kami ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Tim Suzuki Ecstar kami, kepada semua orang yang tel🌱ah mendukung kegiatan balap motor Suzuki selama bertahun-tahun dan kepada semua penggemar Suzuki yang telah me🧜mberikan dukungan antusias kepada kami.”
Suzuki pertimbangkan untuk menutup proyek balap lainnya
Menariknya, ada perbedaan kecil namun 🎃signifikan dalam pernyataan yang dipublikasikan oleh Suzuki (seperti di atas) dan di situs resmi MotoGP🍃.
Pernyataan Dorna yang dikaitkan dengan Suzuki juga mencakup baris tambahan, sebelum paragraf terakhir, yang berbunyi: 'Untuk alasan yang sama, Suzuki juga mempertimb🐎angkan untuk mengakhiri k𝔍egiatan balap lainnya.'
Dengan kata lain, menurut pernyataan MotoGP.com, Suzuki mungkin berencana untuk mundur secara efektif dari semua a🅷ktivitas motorspo🅘rt yang mereka ikuti.
Ini bukanlah kali pertama Suzuki meninggalkan MotoGP, sebelumnya mereka mengambil hiatus dari olahraga antara tahun 2012 sampai 2꧋014 karena alasan finansial.
Namun, kontrak MotoGP-nya berakhir pada saat yanᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚ𒀱ᩚᩚᩚg sama dan perusahaan juga memberikan tanggal kembali yang direncanakan, membu✤at Dorna bisa menyiapkan tempat di grid.
Tapi sifat keluarnya pabrikan tahun 2🐻022 pasti akan meninggalkan rasa yang jauh lebih asam dan itu bisa menjadi waktu yang sangat lama, jika mungkin, sebelum Suzuki kembali ke paddock Grand Prix.
Satu-sꩵatunya berita positif adalah, dengan mengumumkan di awal musim, mereka memberi waktu untuk M൲ir, Rins, dan anggota tim lainnya untuk mencoba dan mencari pekerjaan alternatif untuk tahun 2023.
Meskipun belum meraih kemenangan sejak Valencia 2020, Mir, yang berusia 24 tahun, secara luas dianggap sebagai salah 💯satu pembalap generasi 'baru' terbaik, bersama dengan Fabio Quartararo dan Francওesco Bagnaia.
Mir bisa langsung mengarahkan perhatiannya ke kursi tim mapan seperti Repsol Honda bersama Marc ꧟Marquez, yang se🎃belumnya menjadi incara HRC sebelum memilih untuk gabung Suzuki pada 2019.
Meski Rins merupakan pembalap Suzuki paling suskses dalam hal kemenangan (3) dan podium (ꦚ15) ꦯdi atas GSX-RR, masa depannya belum begitu jelas karena belum ada pemberitaan yang mengaitkannya.
Sꦏama seperti Mir, Rins pasti memilih untuk tetap sebagai pembalap pabrikan tahun depan. Namun dengan opsi yang sangat terbatas, ada kemungkinan dia melirik opsi seperti kursi satelit RNF Yamaha, yang juga memakai motor empat silinder segaris daཧlam bentuk YZR-M1.
Suzuki umumkan laporan finansial
'Penjualan bersih meningkat sebesar ¥8,7 miliar (14,1%) menjadi ¥69,8 miliar YoY, terutama karena perluasan penjualanꦉ model kisaran yang lebih tinggi seperti Hayabusa baru. Namun, laba operas🍒ional turun ¥2,3 miliar (59,5%) menjadi ¥1,7 miliar YoY, terutama karena kenaikan harga bahan baku.'
Namun penurunan laba sebesar ¥2,3 miliar itu dibayangi oleh penurunan laba sebesar ¥8,3 miliar (18,2%, menjadi 37,1 miliar) untuk bisnis mobil Suzuki yang jauh lebih besar, yang juga mengalami penu🅘runan penjualan sebesar 2,3%.
Bisnis kelautan ജSuzuki mengalami peningkatan penjualan sebesar ¥4,1 miliar (17,3%) menjadi ¥27,9 miliar sementara laba operasi🦹onal turun sebesar 0,3 miliar (5,9%) menjadi ¥5,2 miliar.
Dalam hal hasil operasi geograꦿfis untuk Suzuki secara keseluruhan:
'Di Jepang, laba meningkat Yo🎃Y, terutama karena pengurangan biaya dan nilai tukar mata uang asing yang positif. Di wilayah lain, laba meningkat YoY, karena peningkatan unit penjualan terutama di Afrika. Di sisi lain, laba menurun YoY di Asia dan Eropa.'
Tetapi perkiraan keuangan per🅷usahaan secara keseluruhan untuk tahun 2022 adalah penjualan (+9,3%) dan laba (+1,8%) akan tumbuh.
Khus꧂usnya, peningkatan biaya yang terkait dengan pengembangan 'EV' (kendaraan listrik) juga tercantum dalam perkiraan 2022, yang tampaknya sesuai dengan 'pergeseran biaya dan sumber daya manusia untuk meng🐻embangkan teknologi baru yang disebutkan dalam pernyataan MotoGP.
Prakiraan Hasil Keuangan Setahun Penuh untuk 2022
Meskipun kekhawatiran atas pengadaan suku cadang termasuk semikonduktor dan masa depan situasi 🐠global tidak pasti, perusahaan menguraikan perkiraan setahun penuh untuk 2022, yang mencakup penjualan bersih menjadi 3,900 miliar [naik 9,3% YoY] terutama karena peningkatan unit penjualan, peningkatan harga unit, dan depresiasi yen.
'Laba operasi diharapkan menjadi 195 miliar (Margin operasi 5,0% [naik 1,8% YoY]), yang mencerminkan dampak kenaikan harga bahan baku dan peningkatan biaya y♈ang terkait dengan inisiatif CASE seperti pengembangan EV.
'Perusahaan merencanakan dividen tahunan sebesar 91 yen per saham, jumlah yang s🌱ama seperti pada tahun fiskal 2021.'
Namun tidak ada referensi dari kemungkinan masalah finansial yang dihasilkan dari

Joining wuqian0821.com in 2021 ওas an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.