Mazepin Tuduh Schumacher Langgar Protokol Tim pada Kualifikasi

Nikita Mazepin menuduh rekan setimnya di Formula 1, Mick Schumacher, dengan sengaja mengorbankan kualifikasinya di Grand Prix Belanda.
Nikita Mazepin (RUS), Haas F1 Team
Nikita Mazepin (RUS), Haas F1 Team
© xpbimages.com

Duo Haas, Nikita🎀 Mazepin dan Mick Schumacherterlihat berbarౠengan di beberapa tikungan terakhir dan memblokir trek, menghalangi pembalap Aston Martin Sebastian Vettel, yang tersingkir dari Q1.

Mazepin kesal dengan tingkah Schumacher, yang menyusulnya saat out-lap kualifikasi, dan menuduh Schumacher melanggar protokol tim, khususnya🦂 soal urutan saat kualifikasi.

Memberikan pemikirannya tentang insiden itu, Mazepin berkata: “Saya benar-benar kesal karena jujur karena seharusnya tidak terlalu sulit dengan lalu lintas sebagai at🌞uran dalam tim F1 suatu akhir pekan Anda adalah mobil pertama akhir pekan depan Anda adalah mobil kedua.

“Akhir peka🍃n ini giliran saya untuk menjadi mobil pertama dan saya pernah di Imola menyalip mobil pertama ketika saya kedua dan saya mendapat bollocking dari tim, dan sekarang ini terjadi pada saya tim kedua, dia menyalip saya dan menabrak saya ke lalu lintas dan meniduri꧟ upaya terakhir saya di kualifikasi dengan sengaja.

"Jadi saya tidak senang karena jika Anda melakukannya sekali dan dia tidak mengetahuinya baik-b🏅aik saja, te꧙tapi dua kali itu disengaja, dan saya tidak suka ketika ada ketegangan, seharusnya tidak seperti itu.”

Memberikan sisi ceritanya, Schumacher me꧂ngungkapkan bahwa ꦆdia telah mendapat izin dari tim untuk menyalip Mazepin.

“Kami berbicara den♛gan tim tentang hal itu, saya melewati pit lane, ban saya mendingin, jadi biasanya yang saya lakukan adalah melakukan out-lap lebih cepat,” jelas Schumache𓄧r.

“Dalam hal ini, Nikita melakukan out-lap yang lambat jadi saya meminta untuk menyalip dan saya mendapatkan OK untuk melakuk𝔍annya, dan saya melakukannya. Cukup awal.

“Saya🐭 juga memiliki Lando di 🐻antara kami jadi saya tidak begitu mengerti kebingungan yang terjadi di tikungan terakhir. Jelas, itu mengacaukan beberapa hal untuk semua orang.”

Juara F2 2020 itu mengatakan telah meminta maaf kepada Ve𝓡ttel, yang telah menjadi teman baik dan mentor baginya sejak memasuki Formu🍷la 1 tersebut pada awal tahun.

"Jelas, saya hanya meminta maaf," tambahnya. “Saya harap dia tahu bahwa dia adalah orang terakhir yang saya ingin [ওkacaukan], sayangnya.”

Read More