Sporting Director Red Bull Jonathan Wheatley akan meninggalkan tim pada akhir musim untuk menjadi Team Principal Audi F1 .

Wheatley telah menjadi salah satu tokoh integral Red Bull selama ber💃tahun-tahun sebagai direktur olahraga.

Dia berperan penting dalam menjadikan Red Bull tim F1 terbaik✱ di pit stop, mencetak dua rekor dunia.

Reputasi Wheatley pun sema🃏kin menanjak di musim F1 2021 berkat perbincangannya dengan mantan direktur balapan Michael Masi yang di꧋siarkan ke publik di TV.

Wheatley menjadi r𒈔ekrutan besar terbaru Audi, menyusul mantan bos Ferrari Mattia Binotto.

Dia akan melanjutkan perannya di Red Bull selama sisa tahun ini 💫sebelum masa cuti berkebun pada tahun 2025.

Team Principal Christian Horner memberikan penghormatan ke൩pada Wheatley: “Ini merupakan hubungan yang panjang dan sukses dengan Jonathan, selama 18 tahun. Kontribusinya terhadap enam Gelar Konstruktor Dunia dan tujuh Kejuaraan Pembalap Dunia, pertama sebagai Manajer Tim dan terakhir Direktur Olahraga akan selamanya menjadi penanda dalam sejarah Tim kami.

“Jonathan akan tetap di posisinya hingga akhir musim 2024, seiring Tim berupaya mempertahankan Gelar Pembalap Dunia dan Kons🍒truktor Dunia dengan sukses. Masa cuti berkebun akan menyusul pada tahun 2025.”

Hornဣer juga mengonfirmasi “struktur tim” baru akan diumumkan bulan ini.

“Semua orang di Oracle Red Bull Racing dan Red Bull Technology mendoakan yang terbaik untuk peran barunya dan ingin mengucapkan terima kasih kepada Jonatha♓n. Red Bull Racing memiliki kekuatan dan kedalaman yang luar biasa dan ini memberikan peluang untuk mengangkat orang lain dalam Tim. Kami a🔯kan mengumumkan struktur Tim baru dalam beberapa minggu mendatang,” jelasnya.