Alex Marquez Tegaskan Ingin Bersaing Melawan Sang Kakak

Konfirmasi juara dunia delapan kali Marc akan menukar Repsol Honda d💛engan Gresiജni Ducati pada 2024 menimbulkan kehebohan besar di paddock MotoGP Indonesia akhir pekan ini.
Dan babak pen💦ting dalam cerita ini adalah rekan setimnya tahun depan, sang adik Alex yang sukses menghidupkan karier MotoGP-nya setelah melompat dari LCR 🐎Honda ke Gresini setahun yang lalu.
Ditanya 💧apakah Marc akan menjadi rivalnya, Alex menjawab di Mandalika: “Semua orang akan menjadi rival saya, bukan hanya Marc.
“Dengan rekan setim Anda selalu punya hal spesial, dialah yang pertama ingin Anda kalahkan di trek, akan seperti ꦆini, itu benar.
“Jika kami mengalahkannya, kami akan menjadi yꦿang teratas! Ini akan menjadi hubungan yang normal.
“Kami sudah berbagi kotak, tidak lama. I𒆙tu tidak berakhir dengan cara terbaik, dengan cederanya. Kami memiliki kesempatan kedua untuk menikmatinya bersama.”
Alex m𒐪engungkapkan perannya dalam pergerakan mengejutkan yang mengguncang MotoGP: “Akan 🅰menarik melihatnya mengendarai motor Ducati.
“Saya mengharapkan rekan set🅷im yang cepat tetapi tidak seperti itu! Ini akan sangat menarik.
“Saya senan🔥g untuk tim, mereka pan⭕tas mendapatkannya, dan juga untuk Marc karena dia pantas menikmatinya lagi dengan motornya.
“Saya tidak akan mengatakan bahwa di꧙a tidak meminta pendapat saya. Tapi saya memberikan pendapat saya sebagai saudara, bukan sebagai pebalap Gresini Ducati.
“Sebagai saudara karena saya tahu apa yang [dia 🦄alami] sejak tahun 2020. Dia menderita bahkan sampai sekara♋ng.
“Ini saatnya untuk melakukan perubahan, itu keputusa🦄nnya, dan bagi saya itu positi𒈔f.
“Saya mempunyai rekan setim yang cep𒅌𓃲at, juara dunia delapan kali, dan saya bisa belajar banyak dari situasi itu. Ini akan meningkatkan level saya untuk belajar dari pebalap terbaik di grid.”
- Sebelum ke Gresini, Marquez Pertimban♐gkan Cuti Satu 🌺Tahun
- Pembalap Ducati Yakin Marquez akan Bertarung untuk Gelar

Beberapa pebalap Ducati, termasuk rival perebutan gelar Francesco Bag🥂naia dan Jorge Martin, ﷽berdebat apakah Marc akan segera menjadi penantang gelar juara musim depan dengan mesin yang lebih baik.
“Masih terlalu dini untuk mengatakan itu,” desak Alex. “Biasanya𒅌 kita melihat cerita para pebalap Ducati ketika mereka tiba, cukup mudah untuk beradaptasi dengan motornya, juga෴ dalam kasus saya.
“Tapi dia sudah mengendarai motor yang sama selama 11 tahun, ada banyak hal yang harus dia ubah. Tapi dia punya bak𝓀at luar biasa🔯.
“Dia akan cepat sejak saat pertama. Tapi untuk memperebutkan gelar? Ini terlalu awal. Selangkah demi selangkah. Kami masih memiliki seluruh musim dingin di d▨epan, seluruh pramusim.”
Marquez bersaudara juga menegaskan bahwa, jauh dari paddock, mereka tidak membahas MotoGP di🌃 kandang sendiri, Spanyol. Tahun depan, hal itu mungkin berubah…
“Kami𒉰 berkali-kali mengatakan, di rumah kami tidak membicarakan balapan,” Ale🌸x tersenyum.
“Tahun ini lebih sedikit karena kami punya motor berbeda. Tahun depan ya, karena kita bisa berbicara tentang motornya, tentang apa yang dia lakukan, apa yang saya l🎀akukan. Ini akan menjadi hidup yang lebih mudah bagi kami.”
Alex kembali beraksi akhir pekan in💞i di Indonesia setelah mengalami patah tulang ru🌠suk.
“Saya senang sekali bisa berada di sini lagi, saya rindu tim dan atmosfer MotoGP,” ujarnya setelah dinyatakan fit untuk balapan. “Tidaജk mudah melihat balapan di rumah di TV. Saya mencapai batas dalam kondisi fisik saya.
“Saya akan berusaha realistis dalam setiap momen. Bagaimana rasa sakitnya? Saya akan berbicara dengan༒ dokter dan jika rasa sakitnya terlalu parah, saya akan berhenti. Saya tidak akan menempatkan tujuan apapun pada posisi. Saya akan berlatih dari latihan ke latihan.”

Joining wuqian0821.com&n﷽bsp;in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian🦩 articles on the site.