Komentari Zarco, Marini Yakin Honda akan Kembali Lebih Kuat

Meski peralihan Johann Zarco dari Ducati ke Honda untuk MotoGP 2024 menimbulkan banyak keraguan, Luca Marini berpendapat bahwa pembalap Prancis itu “tepat menerima peluang itu.”
Luca Marini, Johann Zarco
Luca Marini, Johann Zarco

Zarco menolak kesempatan untuk tetap di Ducati musim depan, meski mungkin berganti tim dari Pramac ke Gresini, untuk menerima tawaran dua tahun di L𝓡CR Honda.

Itu adalah keputusan aneh karena Ducati telah memenangkan delapan dari 10 balapan Minggu sejauh musim ini, sementara itu Honda hanya meraih satu kemenangan sejak 2021 lewat Alex Rins di COTA tahun i💧ni.

Namun, Marini berpendapat Honda🧸, yang memenangkan tujuh dari sembilan gelar pebalapnya pada 2011 hingga 2019, akan segera “kembali lebih kuat dari sebelumnya.”

Remote video URL

“Saya pikir Honda mengajukan kontrak yang sangat bagus kepada [Zarco], dan menerima pelu🐓ang itu adalah hal ꦗyang tepat,” kata pembalap VR46 Marini.

“Dan yang pasti, Honda akan kembali. Prosesnya hanya satu tahun, tapi Honda adalah pabrikan yang sangat kuat, dan dalam dua tahun, mereka🐷 akan kembali lebih kuat dari sebelumnya.”

Kepergian Zarco membuat Desmosedici spek pabrikan, bersama Jorge Martin di Pramac, si𒆙ap diperebutkan pada tahun 2024.

Marini menꦅgakui bahwa dia “menginginkan motꦇor pabrikan” tetapi – seperti rekan setimnya Marco Bezzecchi – diperkirakan akan tetap berada di tim saudaranya Valentino Rossi, dengan mesin yang sudah berumur satu tahun.

Pembalap Italia itu berbicara setel🉐ah finis keempat, 2,5 detik di belakang Bezzecchi, di Red Bull Ring.

“Saya hanya punya satu penyesalan. Pada awalnya, di pintu keluar Tikungan 1, saya kehilangan bagian bel🌼akang dan hampir terjatuh dengan highside,” katanya. “Jack dan Alex menyalip saya, sulit untuk menyalip mereka dan saya kehilangan banyak waktu.

“J♏ika saya bisa tetap berada di posisi ketiga pada akhir lap pertama, balapannya mungkin berbeda. Tapi ini balapan, itu bagian dari tugas kami. Memang hanya kesalahan kecil, tapi itu bisa mengubah hasil di akhir balapan.

“Tetapi ini adalah akhir pekan yang sangat fantastis, kami bekerja dengan sangat baik, dan setelah Assen dan Silverstone, di mana kami mengalami banyak kesulitan, kami menemu🌜kan keseimbangan yang baik di sini jadi saya berharap di Barcelona kami dapat terus bekerja seperti ini dan juga memiliki kecepatan yang baik di sana.

“Itu akan lebih suli�💎�t, karena Aprilia di sana dan KTM mungkin lebih kuat dari kami. Tapi kita akan lihat.”

Terkait apa yang masih dibutuhk🍃annya dari GP22, Marini menjelaskan:

“Sedikit grip di batas, dan dengan edge grip ini, motor bisa berbelok lebih baik. Karena saya banyak tergelincir dan [jad🅠i] saya kesulitan dengan ban belakang, sedi🌳kit lebih awal dari pembalap lain.

“Jadi saya mengerem kuat-kuat, saya kuat dalam mengerem setiap saat, tapi saat exit kurang bagus, apalagi membandingkan datanya dengan Bez. Dia dapat memiliki sedikit grip di tepian dan membuat motornඣya berbelok lebih baik, dan mengambil lebih banyak dari saya.

“Jadi kita perlu menemukan lebih banyak lagi di area✱ ini.”

Marini akan memulai paruh kedua musim ini hanya tertinggal lima poin dari Zarco yang berada di peringk♐at kelima klasemen kejuaraan dunia.

Read More