IndyCar mengambil tindakan untuk🍸 melindungi❀ “integritas” kejuaraan dengan mengirim duet Penske, Josef Newgarden dan Will Power ke belakang grid untuk Indy500.

Newgarden dan Power masing-masing lolos di posisi ke-11 dan ke-12 untuk Indy500 2025, tetapi kini turun ke posisi k꧋e-32 dan ke-33 di grid.

Pembalap Penske lainnya, 🏅Scott McLaughlin, mempertahankan posisi start ke-10.

Penurunan grid merupakan salah satu dari beberapa hukuman yang dijatuhkan pada tim milik Roger Penske setelah dua dari tiga mobil bertenaga Chevrolet miliknya ditemuꦚkan menggunakan attenuator bel♑akang yang dimodifikasi - bagian yangও merupakan standar untuk semua tim - pada hari Minggu.

Lebih jauh lag🔥i, IndyCar telah mendenda setiap mobil sebesar $100.000, dan men𝕴skors masing-masing ahli strategi tim mereka.

Baik Newgarden maupun Power juga akan keh☂ilangan poin kualifikasi untuk Indy 500.

“Integritas Indianapolis 500 adalah yang terpenting, dan pelanggaran aturan INDYCAR terhadap modifikasi komponen ini dan penggunaannya 'sebagaimana disediak💞an' sudah jelas,” kat💧a Presiden INDYCAR J. Douglas Boles.

"Hukuman yang diberikan seharusnya lebih dari sekadar memulai balapan di tempat yang seharusnya menjadi tempat mobil-mobil tersebut lolos kualifik✱asi, j🤪ika diberi kesempatan. 

"Mo𝐆bil-mobil tersebut seharusnya berada diಌ lintasan sebagai dua dari 33 mobil tercepat; namun, memulai balapan di posisi paling belakang adalah hukuman yang tepat dalam hal ini."

Kontroversi mengenai peredam belakang yang dimodifikasi meletus pada hari Mingꦚgu, mengirimkan gelombang kejutan ke seluruh paddock.

Penske menarik mobil Newgarden dan Power💃 dari shootout Top 12 sebagai tanggapan atas temuan pengawas, sementara McLaughlin juga 🐭absen pada sesi tersebut setelah mobilnya rusak dalam kecelakaan saat latihan.

Namun, McLaughlin terhindar dari hukuman ♍apa pun setelah IndyCar “menemukan bahwa mobilnya sebenarnya menggunakan peredam yang legal dan tidak dimodifikasi.”