Aston Martin Tertarik untuk Bangun Mesin Sendiri Mulai 2026

Direktur Teknis Aston Martin Andrew Green mengatakan tim tengah menjajaki kemungkinan untuk membangun Power Unit sendiri mulai musim 2026.
Aston Martin Tertarik untuk Bangun Mesin Sendiri Mulai 2026

Keberlanjutan terus menjadi tema utama F1 saat regulasi mesin be🐓rubah tahun 2026, di mana mesin V6 1,6 liter akan dipertahankan, meski akan melepas komponen MGU-H, dengan minat hadir dari pabrikan seperti P🌠orsche dan Volkswagen.

Dengan mundurnya Honda dari olahraga pada akhir tahun lalu, Red Bull telah mengambil pasokan unit daya sendiri dengan pembentukan Red Bull Powertrains.  Selain Red Bull, Aston Martin juga tertarik untuk memproduks🌼i Power Unit sendiri di masa depan.

"Saya pikir dengan🌞 ambisi kami, kami pasti menyelidiki pasokan unit daya kami dalam jangka panjang," kata Green dalam acara peluncuran Aston Martin.

“2026 diperdebatkan sebagai peraturan unit daya baru dan saya pikir, sebagai sebuah tim, kami akan senang untuk terlibat. Kami memiliki Aramco yang sekarang terlibat sebagai sponsor dan saya pikir percakapan akan berlanjut dalam beb🃏erapa tahun ke depan.

"Kita lihat saja nanti. Yang pasti kami akan melihatnya dengan sangat detail dan memahami apakah mer﷽eka akan bermanfaat u🤡ntuk arah itu.”

Aston Martin akan terus menjalankan mesin Mercedes pada 2022 dengan regulasi yang relatif stabil selama m෴usim dingin untuk unit daya F1. Perubahan utama adalah jenis bahan bakarꦇ dengan pindah ke E10.

“Jadi pad💦a Power Unit saat ini🌸 mengalami perubahan minimal dari '21,” jelas Green. “Ini mungkin satu-satunya area mobil yang memiliki jumlah perubahan paling sedikit dari '21 ke '22 karena kami masih berada di wilayah Power Unit yang homolog.

"Unit daya telah dikembangkan dengan bahan bakar E10 untuk tahun 2022, sehingga harus dikalibrasi ulang dan bahaღn bakar dicampur ulang.

“Tapi itu bukan perubahan yang signifikan untuk pemasok PU dan itu biasa terjadi di semua tim, jadi merek😼a masih hanya memproduksi satu unit daya untuk semua orang. Jadi saya rasa itu bukan masalah besar bagi mereka.”

Read More