Dampak Kecelakaan Imola, Valtteri Bottas Harus Ganti Mesin

Pada F1 GP Emilia Romagna pekan lalu, Valtteri Bottas dan pembalap Williams, George Russell, mengalami kecelakaa🌱n hebat yang menghasilkan benturan ganda dengan dampak g-force mencapai 30G.
Meski Russell dan Bottas dapat lolos dari insiꦉden tanpa cedera selain lutut memar, nasib Mercedes W12 milik pembalap Finlandia itu tidak seberuntung sang pembalap.
LIHAT JUGA: Analisis Insiden Russell𒊎-Bottas di Imola
Mobil milik Bottas mengalami kerusakan parah, khususnya bagian power unit. Hal ini diun💞gkapkan oleh Trackside Director Mercedes F1, Andrew Shovlin.
꧋“Meski kami berharap mobil kami baik-baik saja, kami lebih memilih Valtteri, dan senang melihatnya bisa keluar dari itu dengan tidak lebih dari lutut yang memar karena benturan,” kata Shovlin.
“Tapi itu kecelakaan besar, kami mencata🌜t sekitar 30G pada tembok pembatas trek. Sayangnya, mobil tersebut tidak bekerja dengan baikဣ. Ada cukup banyak kerusakan karena itu.
“Kami telah berhasil membawa sebagian besar [mobil] kembali ke Inggris,🐻 kami mendapatkan unit daya di Brixworth di mana itu akan diperiksa dan diperiksa dengan hati-hati dan kami hanya akan memilih ini dan beberapa bagian yang mungkin dapat kami selamatkan. Sayangnya, cukup bꦍanyak yang rusak sehingga tidak bisa diperbaiki. ”
Shovlin mengatakan bahwa fokus Mercedes adalah memastikan tim memiliki cuku💞p suku cadang untuk Grand Prix Portugal mendatang pada 2 Mei.
"Kami hanya melihat rencana logistik untuk mencoba dan bisa mendapatkan suku cadang yang cukup ke Portimão, yaitu minggu berikutnya, untuk memastikan kami🗹 dapat menjalankan kedua mobil dengan spesifikasi yang benar."


Joining wuqi🍌an0821.com in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.