Insiden Hamilton-Russell Seharusnya Tidak Pernah Terjadi

Lewis Hamilton dan George Russell terlibat insiden dramatis kecepatan m꧟endekati 200mph di lintasan lurus m⛎enjelang akhir babak kedua kualifikasi di Barcelona.
Dengan kedua pembalap memulai flying lap, Hamilton berusaha menyalip rekan setimnya dengan slipstream yang b♈esar, tetapi Russell secara tidak sengaja menutup pintu.
Hal itu memaksa Hamilton untuk mengambil tindakan mengeꦿlak saat dia meletakkan rodanya di atas rumput, tetapi pasangan itu masih melakukan kontak yang merus♍ak sayap depan juara dunia tujuh kali itu.
Hamilton mampu melaju ke Q3 dan akhirnya lolos ke urutan kelima, sedangkan Russell tersi🎃ngkir di urutan ke-12.
Hamilto💫n dan Russell terlalu dekat untuk ൲kenyamanan di kualifikasi
– Formula 1 (@F1)
Wolff meremehkan pertemuan itu sebagai "insiden s🌸epele yang terlihat konyol" t🧸etapi mengakuinya "seharusnya tidak terjadi".
"Rekan satu tim tidak boleh bertabrakan dan bahkan dengan mobil lain Anda tidak boleh berta🔴brakan di kualifikasi," kata Wolff. “Selalu ada keadaan yang tidak menguntungkan yang berpotensi menghukum kedua mobil.
“Ini adalah upaya tim dan ada sesuatu da🐎lam komunikasi kami yang perlu kami tinjau setelah kejadian itu, untuk menghindarinya di masa mendatang.”

Hamilton, yang mengungkapkan bahwa dia telah berbicara dengan Russell da♛n menjabat tangannya, menjelaskan bahwa dia mengharapkan rekan setimnya untuk mengadu dan ke🔥mudian mengira pembalap Inggris yang lebih muda itu menawarinya.
“Semua orang memulai [putaran mereka dengan kecepatan penuh] dari Tikungan 12, jadi ketika saya keluar dari Tikungan 12 tidak ada seorang pun di depan,” kata Hꦦamilton.
“Saya tancap gas, mulai menambah kecepatan. Keluar dari 13 dan George tampak seperti akan masuk ke pitlane dan terus berjal꧑an dan tiba-tiba dia memotong kembali. Agak membingungkan 🧔karena saya bahkan tidak tahu dia ada di sana.
“Jadi saya kemudian [mengikuti] dia kal🌊au-kalau dia mꦇemberi saya derek, dia mulai bergerak ke kanan, jadi saya seperti 'oh dia memberi saya derek', dan pergi ke kiri. Itu adalah kesalahpahaman.”
Russell bersikeras dia tidak melihat Hamilton tetapi set✱uju bentrokan itu adalah hasil dari miskomunikasi ..
“Tidak apa-apa lantas saya sebagai pembalap melakukan kesalahan, hanya di dalam tim, itu tidak boleh terjadi dan komunikasi bisa lebih🍸 baik diberikan kepada 🍨kami,” tutupnya.

Joining wuqian08🍬21.com in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.