Wolff Tidak Menutup Pintu untuk Suksesornya di Mercedes F1

Toto Wolff, yang menjalankan operasi Mercedes F1 tetapi juga memiliki 33෴ persen sahamnya, menjelaskan bagaimana perannya sebagai pemegang saham lebih penting daripada tugasnya memimpin tim.
"Saya selalu sangat terbuka tentang bagaimana perasaan saya ke depan," kata Wolff. "Saya telah mengambil langkah di luar pekerjaan yang sebenarnya dan peran saya dalam tim sebagai pemegang sa🦩ham adalah keputusan jangka panjang.
"Saya terus mengintrospeksi seberapa banyak saya dapat 🅷berkontribusi pada organisasi, dan jika suatu hari saya yakin ada kekurangan di suatu bidang, baik itu di bidang olahraga, teknis atau komersial atau di bidang politik, saya tidak akan ragu sedetik pun untuk menunjuk seseorang ke bidang itu untuk menemukan seseoಌrang yang dapat mengambil alih apa yang saya lakukan.
"Karena sebagai pemegang saham bersama, kepentingan u♓tama saya adalah agar tim berhasil♛ dan kami menang di trek.
“Itu 9♎0 persen dari apa yang saya lakukan dan 10 persen lainnya adalah p🌟engembangan bisnis atau keuangan perusahaan.”

Membiarkan pintu terbuka untuk Vowles
Wolff bahkan mengatakan bahwa James Vowles, mantan Chief Strategist yang pindah ke Williams sebagai Team Princip🥃al, bisa kembali ke ♌Mercedes sebagai penggantinya.
"Jangan pernah mengatakan tidak pernah karena dia hebat," kata Wolff. “Saya berharap dia akan memiliki karir yang panjang sebagai kepala tim di Williams dan mudah-mudahan kita melih🐎atnya di konferensi pers setelah akhir pekan yang sukses.
“Dia bisa, memiliki tugas 10 tahun di sana. Kamu hanya perlu membiarkan burung itu terbꦫang keluar dan melakukan urusannya sendiri, dan tidak pa෴da tahap itu mengantisipasi bahwa dia akan kembali."

Joining wuqian0821.com in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition,🐻 Derry oversees most of the Indonesian articles onꦜ the site.