Kevin Magnussen menciptakan salah satu kejutan dalam sejarah olahraga dengan merebut pole pertama untuk dirinya dan Haas dalam sesi kualifikasi F1 GP Sao Paulo di Sirꦑkuit Interlagos.

Pebalap Denmark, yang kembali𒁃 dari hiatus satu tahun, menjadi yang tercepat pada satu-satunya l🐓ap kering di Q3 sebelum sesi dihentikan ketika George Russell memarkirkan Mercedes-nya di kerikil.

Huja🐟n mulai turun saat bendera merah dipadamkan, mencegah para pembalap meningkatkan laptime dan mengalahkan Magnussen ketika sesi dimulai kembali dengan delapan menit tersisa, memberinya pole position perdana yang sensasional.

“Saya tidak tahu harus berkata apa,” kata Magnussen yang t🌸ampak terkejut dan emosional di parc ferme setelah kualifikasi.

“Tim me𝐆nempatkan saya di jalur yang tepat pada saat yang tepat. Kami pertama kali keluar di pit lane, melakukan putaran yang cukup baik, dan kami berada di posisi terdepan. Itu luar biasa.

“Terima kasih kepada Gene Haas𒆙 dan Guenther [Steiner] dan seluruh tim atas kesempatan ini. Saya kembali tahun ini setelah setahun absen, dan ini merupakan perjalanan yang luar biasa. Jadi terima kasih.”

Ditanya apakah dia mengharapkan hasil seperti itu ketika dia bangun pada J🍨umat pagi, Magnusse🌄n berkata: “Bahkan tidak sama sekali, itu luar biasa. Terima kasih."

Magnussen benar-benar tidak percaya ketika dia diberitahu tentang posisinya saat dia berjalan kembali ke pit saat redflag, menjawab: “Kamu bercanda! Saya tidak pernah m൩erasa seperti ini dalam hidup saya. ꩵJangan rayakan dulu, jangan rayakan dulu.”

Magnussen akan memulai balapan sprint 24 putaran hari Sabtu dari garis paling depan, berbagi barisan depan dengan juara dunia Max Verstappen, yang akhirnya terpaut dua p🐻ersepuluh.

Dan dia telah berjanji untꦿuk memberikan "serangan maksimal" dan "melakukan sesuatu yang menarik" di sprint, yang akan menentukan grid untuk grand prix hari Minggu.

Sayangnya, pr⛄estasi gemilang Magnussen tidak bisa diikuti Mick Schumacher, yang menempati posisi terakhir pada kualifikasi.